Jakarta kembali jadi saksi momen istimewa dalam dunia musik internasional dan lokal. Pada 21 dan 22 Mei 2025, dua nama besar dari dua benua berbeda tampil dalam satu panggung di Istora Senayan: Boyz II Men dan Kahitna kolaborasi dalam konser yang langsung jadi pembicaraan hangat.
Bayangkan harmoni suara khas Boyz II Men yang lembut dan penuh emosi, berpadu dengan nuansa manis dan romantis dari Kahitna. Konser dua malam berturut-turut itu sukses memukau ribuan penonton yang datang dari berbagai kota. Tidak hanya penggemar lama, generasi muda pun ikut menikmati lagu-lagu cinta dari dua era yang berbeda.
Nostalgia dan Kejutan dalam Satu Malam
Konser ini bukan sekadar penampilan biasa. Boyz II Men, grup vokal legendaris asal Philadelphia, sudah dikenal lewat lagu-lagu cinta seperti “End of the Road”, “On Bended Knee”, hingga “I’ll Make Love to You”. Sementara Kahitna, grup musik asal Bandung, punya kekuatan di lagu-lagu bertema cinta yang tak lekang oleh waktu seperti “Andai Dia Tahu” dan “Cerita Cinta”.
Kombinasi keduanya menciptakan malam yang penuh nostalgia dan kehangatan. Banyak penonton yang tak kuasa menahan nyanyi bareng, bahkan ada yang terlihat menitikkan air mata saat lagu-lagu penuh kenangan dinyanyikan secara duet.
Chemistry yang Tidak Diduga
Yang menarik dari konser ini bukan cuma lagu-lagunya, tapi juga chemistry antara dua grup yang berbeda bahasa dan latar belakang musik. Boyz II Men, dengan gaya R&B klasik mereka, tampak begitu nyaman membaur dengan sentuhan jazz-pop ala Kahitna.
Momen paling spesial adalah saat mereka menyanyikan lagu gabungan, di mana Boyz II Men menyisipkan bagian berbahasa Indonesia, sementara Kahitna menyanyikan beberapa bait lagu Boyz II Men dalam versi akustik. Penonton pun bersorak, merasa seperti menyaksikan sejarah kecil dalam dunia musik Indonesia.
Produksi Panggung yang Elegan
Konser ini juga didukung dengan produksi panggung yang apik. Tata cahaya lembut, tata suara yang jernih, dan efek visual yang tidak berlebihan membuat suasana konser tetap hangat dan intim. Tidak seperti konser besar yang hingar-bingar, suasana di konser ini lebih mirip jamuan musik di ruang yang elegan—tenang, tapi mengena di hati.
Pihak penyelenggara berhasil menyulap Istora Senayan menjadi ruang yang terasa dekat antara artis dan penonton. Setiap lagu yang dibawakan terasa personal, seolah masing-masing lirik menyentuh langsung ke hati para penikmatnya.
Antusiasme Penonton yang Tinggi
Tiket konser Boyz II Men dan Kahitna kolaborasi ini ludes terjual sejak awal Mei. Tak heran, karena keduanya punya basis penggemar yang kuat. Di antara penonton, terlihat wajah-wajah dari berbagai generasi—dari yang mengenal Boyz II Men sejak tahun 90-an, hingga remaja yang baru mengenal Kahitna lewat platform digital.
Banyak pengunjung datang bersama pasangan, teman lama, atau bahkan orang tua. Konser ini seperti reuni emosi, di mana lagu-lagu lama membawa kembali kenangan, dan dibagikan bersama orang tersayang.
Apa Selanjutnya?
Melihat suksesnya kolaborasi ini, banyak yang berharap akan ada lanjutan. Baik dalam bentuk tur, rilisan kolaborasi resmi, atau proyek khusus lainnya. Kahitna sendiri mengaku merasa terhormat bisa berbagi panggung dengan Boyz II Men, dan menyebut pengalaman ini sebagai salah satu puncak karier mereka.
Sementara Boyz II Men pun memuji kualitas musisi Indonesia, dan menyebut konser ini sebagai pengalaman yang hangat dan tak terlupakan. Mereka bahkan menyebut ingin kembali tampil di Jakarta di masa depan.
Penutup
Kolaborasi antara Boyz II Men dan Kahitna bukan hanya sekadar konser, tapi momen yang mempertemukan dua dunia musik dalam satu harmoni. Perbedaan gaya, bahasa, dan asal justru memperkaya pengalaman musikal yang langka ini.
Buat yang sempat menonton, malam itu pasti akan dikenang lama. Dan bagi yang belum sempat hadir, semoga kolaborasi seperti ini tidak berhenti di sini. Karena musik, seperti cinta, memang paling indah saat dibagi dan dirayakan bersama.
Baca Juga : Bank Indonesia Turunkan Suku Bunga Acuan: Sinyal Dukungan ke Ekonomi
